Di film drama True Love, artis peran Fanny Fabriana kebagian memerankan karakter Vania yang bersifat protagonis. Namun, hal itu bukanlah perkara mudah setelah sutradara Dedi Setiadi menutut Fannny Fabriana berderai air mata.
"Ini karakter yang menantang walaupun orang bilang kayaknya karakter aku protagonis. Padahal ini karakter yang banyak nangisnya. Nangis karena marah, nangis karena sedih," jelas Fanny dalam jumpa pers film True Love di Planet Hollywood, Kamis (30/6/2011).
Agar terlihat sempurna di layar lebar, Fanny berupaya memotivasi diri agar air mata yang keluar terlihat alami.
"Buat aku menangis itu bukan cuma keluar air mata, menangis itu ada motivasinya. Karena ada motivasinya pasti mood yang keluar itu berbeda. Jadi menurutku menangis itu ada levelnya," ujarnya.
Memang tantangan tersebut dirasa sulit bagi Fanny. Namun, Dedi senantiasa memberikannya arahan selama proses shooting.
"Tapi ini semua ada latihannya, di beberapa adegan ada kesulitan tapi dengan sebentar aku lihat ke Pak Dedi dia seperti ngasih sinyal aku harus kayak begini. Itu aku ngerasain banget," kata Fanny.
Kehadiran aktor Mario Lawalata yang berperan sebagai Aries mejadi nilai lebih untuk Fanny untuk mendalami karakter yang diperankannya.
"Pernah aku cuekin Mario karena scene-nya aku harus kesal sama Mario. Masa di film aku kesal tapi di luar shooting ketemu dia harus negur 'halo Mario'," cerita Fanny. "Tapi setelah shooting selesai aku bilang sorry tadi aku sempat nyuekin kamu," katanya.