Keterlibatan Sunny Leone di acara reality show Bigg Boss dikeluhkan orangtua murid, karena anak-anak mereka menonton video porno yang dibintangi artis 30 tahun itu.
Bahkan, seorang anak berusia 15 tahun, yang bersekolah di Mumbai Selatan tertangkap basah sedang membicarakan Sunny setelah mengaku menonton film pornonya di internet.
Peningkatan jumlah anak-anak yang menonton video porno di internet, karena mereka, khususnya laki-laki ingin tahu lebih banyak tentang artis yang memiliki nama asli Karen Maholtra itu setelah tambil di Bigg Boss. Demikian seperti dilansir DNA India, Senin (28/11/2011).
"Dua hari lalu, orangtua dari seorang gadis 16 tahun datang kepada saya, dan mengeluh bahwa putri mereka menghabiskan sebagian besar waktunya menonton video porno Leone di Internet. Mereka telah menginstal perangkat lunak untuk menonton kegiatannya di internet ketika mereka berkonfrontasi dengan dia. Dia bilang, dia memeriksa Leone dan berakhir menonton video porno. Dia tidak tahu bagaimana, dan kapan kecanduan porno," kata Dr Rajan Bhonsle, profesor dan kepala departemen obat-obatan seksual, rumah sakit KEM dan perguruan medis GS.
Melihat fenomena itu, psikiater anak dokter Rajiv meminta penyelenggara, Bigg Boss lebih berhati-hati saat memperkenalkan seseorang seperti Leone.
"Bigg Boss adalah acara yang sangat populer, dan ketika seseorang yang tidak diinginkan tampil di acara itu, orang-orang jadi penasaran," kata Dr Rajiv Anand yang juga menjalankan klinik bimbingan anak di Andheri Rahat.
"Saya mengadakan lokakarya di Bhayander pada hari Minggu di mana orangtua mengatakan kepada saya, bahwa mereka khawatir, tertekan dan terganggu dengan anak-anak mereka yang menghabiskan waktu online untuk mendapatkan informasi tentang Leone,” sambungnya.
Senada dengan Rajiv, Dr Anand dan Dr Bhosle meyakini anak-anak kelompok usia 10-12 tahun memiliki rasa ingin tahu yang berlebihan.
"Meskipun penyelenggara mencoba untuk menyembunyikan identitas Leone dari teman serumah, media berbicara tentang statusnya sebagai bintang dewasa dan kenyataan bahwa dia adalah seorang biseksual," paparnya.
Fenomena Leone di India tidak hanya terbatas pada anak-anak. "Bahkan pasangan muda mengalami masalah perkawinan, karena dia berurusan dengan kasus di mana seorang suami ingin istrinya untuk berperilaku seperti Leone setelah menonton porno itu. Sang istri menolak dan menyebabkan perkelahian," kata Dr Sunay Pradhan, konsultasi psikiater di rumah sakit Masina.
Di balik semua kontradiktif itu, ada orang lain yang merasa kecanduan porno di kalangan remaja adalah normal.
"Remaja menonton film porno merupakan isu yang berkaitan dengan usia. Selama mereka mampu menghapus keraguan sebagai individu matang, itu baik. Tetapi jika hal itu mulai memengaruhi studi anak atau kehidupan, seseorang harus campur tangan dan menawarkan membantu. Orangtua perlu menangani masalah tersebut dengan cermat, " kata senior psikiater Dr Harish Shetty.