Angelina Jolie |
Jolie menegaskan bahwa scene yang diambil di Komboja lah yang menginspirasinya untuk mengadopsi anak pertamanya dari kawasan Asia yang bernama Maddox. Ia bahkan menegaskan telah menemukan sebuah titik balik dalam hidupnya ketika terlibat film Lara Croft: Tomb Raider di Inggris.
"Tentu bagian yang rumit di dalam film saat berada di Kamboja. Aku belajar bahwa dunia ternyata lebih besar dari yang aku pikirkan, dan masih banyak sesuatu yang lebih penting dibandingkan dengan film. Aku tidak mengetahui banyak tentang Kamboja. Aku tidak menghargai betapa indahnya dan belum pernah bertemu dengan orang-orang yang memiliki hati terbuka," kata Jolie.
Saat ini, Jolie sudah mengadopsi tiga anak. Dua lainnya adalah Pax dari Vietnam dan Zahara dari Ethiopia. “Jika seseorang ada yang memberi tahu saya bahwa saya adalah seorang ibu dari mereka, seperti halnya ibu saya kepada saya, itu akan menjadi pujian yang sangat menyenangkan” ujarnya.
Tak hanya wawasan baru, Jolie juga mengaku ia menemukan gaya hidup sehatnya saat terlibat film Lara Croft. “Film membantu saya membentuk diri saya kembali. Saya merokok cukup banyak, minum secara berlebihan, minum kopi terlalu banyak dan menderita insomnia. Pelatih fitnes di Lara Croft mengembalikan diri saya. Saya mengonsumsi banyak air, mengecek asupan protein, vitamin, rokok saya diambil, dan saya tidak lagi mengonsumsi alkohol. Dan untuk peran itu, aku bekerja keras dan hampir gila. Aku mengalami banyak sekali gejolak di kehidupanku setiap harinya, mencoba mendalami Lara Croft secara sempurna,” bebernya.
Kesibukan yang ekstra padat tak lantas membuatnya melupakan tanggung jawabnya sebagai seorang ibu. Aktris berusia 36 tahun ini tetap berusaha keras menjadi orang tua dari Maddox (10 tahun), dan kelima saudaranya, Pax (7), Shiloh (5), Zahara (6), dan saudara kembarnya Vivienne dan Knox (3) itu, Menurut dia, mengasuh mereka jauh lebih berat daripada menjadi pahlawan di film Hollywood.
“Saat pertama kali menjadi ibu, aku menyadari bahwa ini akan lebih sulit daripada menjadi Lara Croft. Aku ingin mereka bisa menghargai betapa beruntungnya kehidupan mereka, dibandingkan dengan banyak orang yang tidak memiliki apa-apa. Jika seseorang ada yang memberi tahu saya bahwa saya adalah seorang ibu dari mereka, seperti ibu saya kepada saya, itu akan menjadi pujian yang sangat menyenangkan,” ujarnya.